Jalur Pendakian Gunung Kembang via Blembem Wonosobo

Gunung Kembang, atau anak gunung Sindoro, berada di sisi barat daya tepat di kaki gunung Sindoro. Gunung dengan ketinggian 2320 mdpl ini memiliki keistimewaan tersendiri dari gunung-gunung yang sudah lebih dulu populer di sekitarnya seperti Sindoro, Sumbing, ataupun gunung Prau. Hamparan kebun teh, sejuknya hutan hujan tropis, dan cantiknya pemandangan gunung Sindoro saat di atas puncaknya menjadi suguhan manis di sepanjang trek pendakian gunung Kembang. Nah, buat kamu sudah punya rencana naik ke gunung Kembang, yuk simak dulu informasinya ya gaes..

Jalur Pendakian Gunung Kembang via Blembem Wonosobo

Lokasi Basecamp

Lokasi di desa Blembem, Damarkasihan, Kecamatan Kertek Kab. Wonosobo Jawa Tengah.

Untuk sampai ke lokasi belum ada angkutan khusus yang menuju ke basecamp, paling mudah adalah dengan naik ojek dari terminal Mendolo atau dari basecamp Kledung Sindoro. Kalau dari terminal  kurang lebih 15 menit untuk sampai ke basecamp Blembem.

Basecamp Gunung Kembang, Blembem, Wonosobo, Jawa Tengah

Petunjuk menuju Basecamp Blembem 

Jika dengan kendaraan umum :

• Dari arah Semarang/Magelang : Naik bus jurusan Wonosobo, turun di daerah Kertek, atau di basecamp Sindoro Kledung, kemudian naik ojek menuju basecamp dusun Blembem kurang lebih 5,7 km (sekitar 15 menit)
• Dari arah Banjarnegara/Kebumen/ Purworejo : Naik bus jurusan Wonosobo, turun di terminal Mendolo Wonosobo, lalu naik ojek ke basecamp dusun Blembem kurang lebih 7 km (sekitar 20 menit)

Jika dengan kendaraan pribadi : 
Klik link ini untuk ke lokasi Basecamp dengan Google Map : https://goo.gl/maps/4AFxkU6SPjH2

Lokasi gunung Kembang dan gunung Sindoro

Fasilitas basecamp 

Fasilitas yang tersedia di basecamp : parkir, mushola, toilet/kamar mandi, warung, dan dapur.

Tempat istirahat di basecamp

Jalur Pendakian

Altitude Basecamp : 1340 mdpl

Altitude Puncak : 2320 mdpl

Total jarak tempuh : 3,03 km

Total waktu tempuh : 3,5 jam sampai 4 jam (perjalanan santai, plus foto2)

Jalur Pendakian Gunung Kembang

Banyak yang bilang gunung Kembang itu kecil-kecil cabe rawit. Gunung kecil sih, tapi trek-nya gak bisa diremehkan lho gaess... Hampir tak ada bonus di sepanjang jalur pendakian, hehehe.. Tapi lelah tak akan terasa karena kamu akan disuguhkan hamparan pemandangan kebun teh di awal perjalanan. Kebun teh kurang lebih 1,5 km dengan jalan sedikit menanjak ini bisa ditempuh kurang lebih dalam waktu 45-60 menit.

Setelah melewati hamparan kebun teh, perjalanan memasuki hutan membawa nuansa berbeda dari trek sebelumnya. Pohon dengan lumut-lumut hutan tropis dan sejuknya pepohonan yang rapat bikin kita merasakan udara sejuk yang masih alami.

1. Basecamp 1340 mdpl - Istana Katak

Trek berupa jalan setapak di tengah hamparan kebun teh. Jika ingin jalan yang lebih landai, bisa memilih jalan batu yang merupakan jalan truk untuk mengangkut teh (tapi sedikit agak memutar).

• Jarak tempuh : 1,06 km
• Waktu tempuh : -+ 30 menit
• Altitude : 1568 mdpl
• Trek : jalan setapak di tengah kebun teh yang sedikit menanjak, ada bonus

Istana Katak - Jalur pendakian gunung Kembang

2. Istana Katak - Gerbang 290 (Gerbang kandang celeng)

Dari Istana katak menuju Gerbang (kandang celeng) jaraknya tidak jauh. Dari sini mulai terlihat lebih jelas lebatnya hutan yang akan dilewati. Gerbang Kandang Celeng adalah batas antara kebun teh dengan hutan.

• Jarak : 0,51 km
• Waktu : -+ 30 menit
• Altitude : 1648 mdpl
• Trek : kebun teh dengan sedikit menanjak

Gerbang 290 (Kandang Celeng) - Jalur pendakian gunung Kembang

Panorama di Gerbang 290 (Kandang Celeng) - Jalur pendakian gunung Kembang

3. Gerbang 290 - Pos 1 (Liliput)

Gerbang 290 adalah awal trek hutan setelah melewati hamparan kebun teh. Perjalanan akan melewati tengah hutan dengan vegetasi yang masih rapat. 

• Jarak : 0,46 km
• Waktu : -+ 30 menit
• Altitude : 1843 mdpl
• Trek : hutan dengan jalan setapak sedikit menanjak

Pos 1 - Liliput

4. Pos 1 (Liliput) - Pos 2 (Simpang 3)

Selama perjalanan akan menikmati keindahan hutan tropis yang masih alami. Banyak ditemukan pohon dengan lumut dengan akar-akar menjulang.

• Jarak : 0,23 km
• Waktu : -+ 20 menit
• Altitude : 1959 mdpl
• Trek : hutan dengan jalan setapak sedikit menanjak, dan sedikit bonus

Pos 2 - Simpang 3

5. Pos 2 (Simpang 3) - Pos 3 (Akar)

Perjalanan masih berupa jalan setapak dengan vegetasi yang masih rapat. Di pos 3 terdapat akar yang dapat digunakan untuk bergelantungan seperti Tarzan.

• Jarak : 0,28 km
• Waktu : -+ 15 menit
• Altitude : 2089 mdpl
• Trek : hutan dengan jalan setapak menanjak

Pos 3 - Akar

6. Pos 3 (Akar) - Pos 4 (Sabana)

Perjalanan Pos 3 ke pos Sabana adalah trek yang terlama selama pendakian. Trek berupa peralihan dari hutan ke Padang rerumputan (sabana) yang lebih menanjak dari sebelumnya. Sabana rumput yang terbuka membuat udara jadi lebih panas dibanding sebelumnya.

Dari pos Sabana mulai terlihat keindahan Gunung Sindoro, Sumbing, dan Merbabu di sebelah timur. 

• Jarak : 0.26 km
• Waktu : -+ 60 menit
• Altitude : 2180 mdpl
• Trek : sabana padang rumput dengan tebing gunung di sisi kanan kiri, jalan setapak lebih menanjak

Pos 4 - Sabana

7. Pos 4 (Sabana) - Pos 5 (Tanjakan mesra)

Pos Sabana dan pos tanjakan mesra adalah tanjakan yang sama, jalur ini yang paling menanjak dan memakan banyak tenaga. Pada musim kemarau jalan setapak dipenuhi debu, dan pada saat hujan jalur ini menjadi licin. Hati-hati karena kanan kiri berupa tebing rerumputan yang curam. Namanya tanjakan mesra, tapi ternyata menyiksa raga... Hehehe

• Jarak : 0,14 km
• Waktu : -+ 15 menit
• Altitude : 2236 mdpl
• Trek : Padang Savana rumput, berupa tanjakan yang panjang dan curam

Pos 5 - Tanjakan Mesra

8. Pos 5 Tanjakan mesra - Puncak

Menjelang puncak bisa dibilang adalah trek penutup yang paling berat di sepanjang jalur. Tanjakan ini cukup menguras tenaga padahal jarak tempuhnya hanya sekitar 140 meter dari pos tanjakan mesra.

• Jarak : 0,14 km
• Waktu : -+ 30 menit
• Altitude : 2320 mdpl
• Trek : tanjakan curam menjelang ke puncak

Gunung Sindoro dari atas puncak gunung Kembang

Camp Area dan Sumber Air

Puncak gunung Kembang adalah satu-satunya lokasi yang strategis untuk mendirikan tenda. Selain areanya yang luas dan datar, kamu juga akan menikmati keindahan gagahnya gunung Sindoro dan kawah Bimo Pengkok tepat di depan mata.

Sepanjang jalur tidak ada sumber air, jadi perbekalan air membawa dari basecamp.

(ps)

Lihat video di sini :  https://youtu.be/Pzgcq2GMmdE